Cinta Putih Ikang Marissa di Film Yang Kukuh dan Yang Runtuh.

Cinta Putih Ikang Marissa di Film Yang Kukuh dan Yang Runtuh.
Cinta Putih Ikang Marissa di Film Yang Kukuh dan Yang Runtuh.

Film "Yang Kukuh dan Yang Runtuh": Sutradara Wahab Abdi

Film "Yang Kukuh dan Yang Runtuh": Sutradara Wahab Abdi
Ikang Fawzi & Marissa Haque, dalam Film Yang Kukuh dan Yang Runtuh, 1986, Menominasikan Marissa Haque sbg The Best Supporting Actress.

Perusahaan Film Keluarga Ikang & Marissa, PT Rana Artha Mulia Film

Perusahaan Film Keluarga Ikang & Marissa, PT Rana Artha Mulia Film
Berlokasi di Medan, Sumatra Utara, Belanda, Produksi ke 2 Film Layar Lebar, Nominasi FFI 1990

Lagu "Hanya Satu Kamu": oleh Ayah Asuhku Ikang Fawzi



(Sumpah Janji Ayah Asuhku Ikang Fawzi untuk Ibu Asuhku Marissa Haque, saat Pacaran Dulu)

"Panggilan Jiwa" Lagu Fav Marissa Haque (Ikang F & Chandra D)

Ikang Fawzi & Chandra Darusman: Kompaknya Dua Anak Deplu Alumni UI (Universitas Indonesia/ILUNI), 1982

Sabtu, 04 Juni 2011

“Terbang ke Angkasa Biru”: Bunda Marissa Haque Kontemplasi di Pesawat North West

Dari Bintaro di Banten, Indonesia menuju Athens di Ohio, Amerika Serikat

1-marissa_haque_indonesiasia



Gagasan Terbang ke Angkasa Biru serta jendela yang berjejer banyak dari dalam pesawat saya angkat ke dalam situs ini sebagai sebuah ide dasar yang muncul saat saya sering melakukan perjalanan panjang pulang-pergi dari rumah di Bintaro, Jakarta Selatan menuju Athens, Ohio tempat saya menyelesaikan studi Master keduaku pada bidang studi Film dan Televisi di Ohio University, AS.

Saat matahari tenggelam, lalu terbit kembali, disusul oleh naiknya sang fajar yang disempurnakan oleh langit biru nan cerah membawa hati dan pikiranku melambung tinggi mengikuti arah bias sinarnya. Momen indah nan singkat ini tak pernah kubiarkan luput dari dzikir dan syukurku ke hadirat Nya. Sekaligus mengabadikannya ke dalam beberapa snap shots dengan menggunakan manual dan digital photo camera yang tak pernah tertinggal dalam tasku.

Pertimbangan lainnya mengapa tema Terbang ke Angkasa Biru ini saya pilih, karena saya selalu merasa terus berada dalam perjalanan panjang yang tak pernah henti. Persis seperti cakrawala tak bertepi di atas kepala saat berada di ketinggian ribuan mil diudara. Kehidupan manusia yang terus berterbangan menuju pusarannya di Atas Sana.
2-us-indonesia-kampus-marissa-haque-saat-di-ohio-university-athens-ohio-us-dulu-2000Langkah kehidupanku yang belum selesai, masih terasa panjang untuk disempurnakan. Seiring dengan penerbangan-penerbangan panjang yang kulalui tanpa rasa jemu. Penerbangan-penerbangan yang kuiringi dengan senyum ikhlas serta doa syukur yang tak pernah henti. Sambil menanti penerbangan panjang yang sesungguhnya, menuju muara Sang Kekasih Abadi.

Kontemplasi oleh: Marissa Haque Fawzi
Saat berada di pesawat North West, Detroit, 2003, Menuju Columbus, Ohio, Amerika Serikat.


Sumber: http://marissahaque-lingkungan-hidup-sda.blogspot.com/

dan Sumber: http://www.marissahaque-dulu-pdip.com/terbang/

Rabu, 01 Juni 2011

Film dan Musik adalah Cinta dan Dunia Ikang FAwzi & Marissa Haque


Memang Seru!
Lagu di bawah ini adalah salah satu pendidikan moral-spiritual Ikang Fawzi dan tim "Catatan si Boy" dalam lagu dan film. Tayangan di on-air kan semalam pada tanggal 28 Mei 2011. Pesona Ikang Fawzi suamiku dan sihir musik kenapa tidak secara berkelanjutan menjadi diferensiasi LP3 I ya?
Semoga ide kami ini ini positif adanya.
Allahu Akbar!


Terimakasih banyak TransTV...Terimakasih sangat besar Telekomsel...
Sukses Terus...

The Show of Ikang Fawzi (Husband of Marissa Haque) and Andi Rif on TRANS TV for 16th Telekomsel Birthday, 28-05-2011 08.00 PM


Sumber: http://ikangfawzi.blogdetik.com/
dan http://giewahyudi.com/konser-16-tahun-telkomsel-paling-indonesia/


Fwd>
Sebagai pelanggan Telkomsel, saya merasa beruntung bisa menyaksikan secara langsung konser perayaan ulang tahun ke-16 Telkomsel. Pertunjukan musik akbar bertajuk Konser 16 Tahun Paling Indonesia itu bertempat di Hall D PRJ Kemayoran, Jakarta. Di lokasi dimana Santana pernah tampil dalam Java Jazz Festival 2011 itu, saya menyaksikan secara langsung puluhan musisi tampil memukau para penonton.

Konser 16 Tahun Telkomsel Paling Indonesia itu disiarkan secara live di Trans TV dan Trans 7. Hebatnya, konser ulang tahun Telkomsel itu disiarkan non-stop selama 75 menit tanpa jeda iklan sama sekali. Seluruh penampilan para musisi diiringi oleh Magenta Orchestra yang dipimpin oleh Andi Rianto. Saya yang masuk ke ruangan konser sekitar 45 menit sebelum konser dimulai bisa menyaksikan beberapa artis yang melakukan gladi resik. Sedangkan kru-kru Trans TV sibuk menyelesaikan persiapan akhir di panggung.

Saya yang duduk pada barisan paling depan sudah tidak sabar ketika kru Trans TV menghitung mundur acara on-air Konser 16 Tahun Telkomsel Paling Indonesia. Three Two One! Panggung Konser dimulai dengan penampilan para penari yang menampilkan beberapa tari tradisional, di antaranya tari Saman. Musisi pertama yang tampil adalah Kikan “Cokelat” Namara yang membawakan lagu Bendera, kemudian Andi /rif bergabung ke panggung dan berduet dengan Kikan. Penampilan mereka begitu memukau dengan empat penari yang membawa Sang Saka Merah Putih.

Musisi Konser 16 Tahun Telkomsel Konser 16 Tahun Telkomsel Paling Indonesia

Ello dan Dewi Sandra kemudian tampil dengan membawakan lagu Cinta Negeri. Setelah itu, Yovie And Nuno membawakan beberapa lagunya secara medley. Artis Indonesia yang sudah go international, Anggun C. Sasmi, kemudian tampil dengan membawakan lagu barunya yang berjudul Hanyalah Cinta. Penampilan berikutnya juga tak kalau memukau karena gitaris senior Ian Antono melakukan guitar-duel dengan gitaris Piyu Padi. Penampilan duo gitaris lintas generasi yang diiringi olah vokal Kikan ini mendapatkan beberapa kali standing-ovation dari para penonton.

Panggung yang gemerlap itu kemudian dimeriahkan beberapa musisi seperti Yovie And Nuno, Denada, dan trio Audrey-Gamaliel-Cantika. Musisi yang paling saya nantikan adalah pemain harpa Maya Hasan. Maya Hasan yang mengenakan gaun putih memainkan harpanya untuk mengiringi Anggun yang membawakan lagu Mimpi. Suasana meriah ketika musisi senior Ikang Fawzi muncul dari barisan belakang penonton dan menyanyikan lagu Catatan Si Boy. Ikang Fawzi kemudian berduet dengan Andi /Rif di atas panggung.

Gie Konser Telkomsel Konser 16 Tahun Telkomsel Paling Indonesia

Perayaan ulang tahun ke-16 Telkomsel dimeriahkan dengan hadirnya Pak Habibie yang dinobatkan menjadi pelanggan ke-100 juta Telkomsel. Pak Habibie duduk di kursi VVIP yang didampingi oleh Direktur Telkomsel Sarwoto Atmosutarno. Konser ini kemudian ditutup dengan tampilnya semua musisi dengan membawakan lagu Rumah Kita karya God Bless. Saya kira acara konser hanya sampai di situ, tapi ternyata masih ada konser off-air. Yang membuat istimewa acara off-air ini adalah tampilnya Sita Nursanti.

Sita Nursanti yang pernah membawakan lagu Donna Donna Donna karya Bob Dylan tampil memukau dengan gaun merahnya. Setelah acara off-air selesai, saya menyempatkan diri foto-foto di atas panggung megah itu. Senang rasanya bisa nonton kemeriahan konser ulang tahun ke-16 Telkomsel. Keluar dari Hall D PRJ Kemayoran saya harus memacu sepeda motor dari Kemayoran ke Bekasi. Lelah tapi senang, selain karena bisa melihat penampilan live Maya Hasan paginya bisa nonton Barcelona yang meraih juara Piala Champions 2011.
  
Sumber: http://ikangfawzi.blogdetik.com